Jelang eksekusi, duo 'Bali Nine' diajak bercanda Wagub Bali

Baca Juga

Duo 'Bali Nine' Bercanda Sebelum Eksekusi

 Mewakili pemerintah daerah Bali, Wagub Ketut Sudikerta mengundang Kajati, Konjen Australia, dan Kalapas Kerobokan untuk membahas keberangkatan duo 'Bali Nine' Myuran Sukumaran dan Andrew Chan menuju Nusakambangan untuk dieksekusi. Tidak disampaikan apa yang menjadi poin utama dari pertemuan tertutup tersebut.






"Hanya besuk biasa, tidak ada yang istimewa. Mereka sehat dan tersenyum ramah," kata Sudikerta kepada wartawan saat keluar dari Lapas Kerobokan, Bali, Senin (2/3).

Dalam pertemuan dengan Andrew Chan dan Myuran, Sudikerta hanya ingin menyampaikan kesiapan kepada kedua terpidana mati ini untuk pemindahan.

"Melihat kesiapan saja, dan mereka nampak siap. Soal kapan diberangkatkan itu semua kuncinya ada pada Kajati," terang Sudikerta.

Dibenarkan Sudjonggo, Kalapas Kelas II A Kerobokan Denpasar, bahwa pihaknya dan Kajati Bali hanya mendampingi Wagub dalam kapasitasnya selaka kepala daerah, menjenguk Myuran dan Andrew Chan.

"Tidak acara rapat, kita dampingi Pak Wagub. Mereka ngobrol dengan Chan dan Myuran, bahkan sempat guyon. Sudah tidak ada masalah, tinggal tunggu diberangkatkan saja ke Nusakambangan," Diakui Sudjonggo.

Dipertegas Sudjonggo belum ada pembahasan secara detail soal kapan kedua terpidana mati 'Bali Nine' ini akan dipindahkan. Dia hanya memastikan kalau Sudikerta datang besuk dan sembahyang di Pura dalam Lapas.

"Beliau (Wagub) setelah bertemu dengan Myuran dan Chan, terus sembahyang. Ya di Pura dalam lapas," Terang Sudjonggo, Senin (2/3) di Lapas Kerobokan.

Di lokasi yang sama, Kajati Bali Momock BS tidak mau berkomentar banyak terkait belum dipindahkannya Myuran dan Andrew Chan ke Nusakambangan. Dirinya hanya memastikan, bahwa pemindahan sudah pasti akan dilakukan. Katanya hanya tinggal tunggu perintah selanjutnya saja.

"Ini hanya kunjungan besuk saja, tidak ada yang istimewa. Hanya melihat kondisi keduanya. Karena saat ini menjelang keberangkatan, soal kapan itu belum tahu. Kita tinggal kabar dan perintah dari Nusakambangan," Singkat Momock.